Maternal Anemia Dan Kejadian Covid-19: Systematic Review

Abstract

Latar Belakang: Anemia pada kehamilan adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) <11g/dl pada trimester satu dan tiga dan <10,5 g/dl pada trimester kedua. Anemia juga merupakan masalah salah satu masalah global yang mempengaruhi yang menjadi perhatian oleh WHO. COVID-19 adalah infeksi virus corona dapat menimbulkan penyakit saluran pernapasan dari yang ringgan seperti flu biasa hingga Middle East Respiratory Syndrome (MERSCoV) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV). Gejala klinis yang umum terjadi pada pasien COVID-19 yaitu demam, batuk kering, dispnea, fatigue, nyeri otot, dan sakit kepala.

Tujuan: menganalisis kejadian maternal anemia dan kejadian COVID-19 pada masa maternal.

Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Systematic Review dengan teknik kualitatif (meta-sintesis) dan dengan menggunakan pendekatan meta-agregasi (meta-aggregation).

Hasil: Berdasarkan hasil review yaitu respon imun terhadap virus COVID-19 dapat membatasi ketersediaan zat besi dalam tubuh untuk menghilangkan patogen dan suatu mekanisme (benda asing) dalam tubuh sehingga terjadinya anemia. Dengan demikian, COVID-19 sangat mempengaruhi kadar hemoglobin dalam darah terutama bagi ibu hamil.

Simpulan: Berdasarkan 10 artikel yang telah di review, dapat disimpulkan bahwa ibu hamil dengan anemia memiliki risiko lebih tinggi saat terkena COVID-19 dibandingkan dengan ibu hamil tanpa anemia

Kata Kunci: anemia, COVID-19. Anemia dengan COVID-19, maternal anemia dan pregnancy

Background: Anemia in pregnancy is a condition where the hemoglobin (Hb) level is <11g/dl in the first and third trimesters and <10.5 g/dl in the second trimester. Anemia is also a problem that affects one of the global problems that are of concern to WHO. COVID-19 is a corona virus infection that can cause respiratory tract diseases ranging from mild such as the common cold to Middle East Respiratory Syndrome (MERSCoV) and Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV). Common clinical symptoms in COVID-19 patients are fever, dry cough, dyspnea, fatigue, muscle aches, and headaches.

Objective: to analyze the incidence of maternal anemia and the incidence of COVID-19 during the maternal period.

Methods: The method used in this study is a Systematic Review with a qualitative technique (meta-synthesis) and by using a meta-aggregation approach (meta-aggregation).

Results: Based on the results of the review, the immune response to the COVID-19 virus can limit the availability of iron in the body to eliminate pathogens and a mechanism (foreign body) in the body so that anemia occurs. Thus, COVID-19 greatly affects hemoglobin levels in the blood, especially for pregnant women.

Conclusion: Based on 10 articles that have been reviewed, it can be concluded that pregnant women with anemia have a higher risk of contracting COVID-19 compared to pregnant women without anemia.

Keywords: anemia, COVID-19. Anemia with COVID-19, maternal anemia and pregnancy