D Zikir Mengurangi Kecemasan Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja UPT. Puskesmas Martapura 1 Kabupaten Banjar Zikir Reduces Anxiety of Pregnant Women in the Working Area Upt. Martapura 1 Health Center Banjar Regency

Main Article Content

Noordina Yuliyanti
Lisda Handayani
Yayuk Puji Lestari

Abstract

Latar Belakang: Selama masa kehamilan, ibu sering mengalami perubahan baik fisik maupun psikis yang berkaitan erat dengan perubahan biologis (hormonal). Emosi ibu hamil seringkali tidak stabil, reaksi yang terjadi selama kehamilan sangat bervariasi. Kondisi emosi ibu hamil dapat terjadi selama kehamilan hingga kelahiran bayi, dan hal inilah yang memicu terjadinya kematian ibu. Salah satu terapi sederhana yang efektif dalam mengurangi kecemasan selama kehamilan yaitu dengan zikir, terapi ini menyembuhan psikis dan fisik lewat media mendekatkan diri pada sang Pencipta.


Tujuan: Mengetahui gambaran zikir dalam mengurangi kecemasan pada ibu hamil di wilayah kerja UPT Puskesmas Martapura I Kabupaten Banjar.


Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriftip analitik. Sampelnya yaitu Ibu hamil di wilayah kerja UPT. Puskesmas Martapura 1 sejumlah 86 orang menggunakan teknik purposive sampling. Data dianalisis secara univariat.


Hasil: Sebelum melakukan zikir, sebagian besar responden mengalami kecemasan yang tergolong berat, yaitu sebanyak 67 orang (77,9%). Sesudah melakukan zikir, sebagian besar responden mengalami kecemasan yang tergolong sedang, yaitu sebanyak 55 orang (64%).  Frekuensi dzikir yang dilafazkan oleh responden paling banyak adalah sebanyak 2x dalam sehari, yaitu sebanyak 36 orang (41,9%).%). Ibu Hamil yang tidak mengalami kecemasan 9 orang (75%)  berzikir sebanyak 5x dalam sehari ini. Lafaz subhanallah walhamdulillah walaillahailallah wallahuakbar yang paling banyak diucapkan oleh responden.


Simpulan: Berzikir dapat menurunkan kecemasan pada ibu hamil. Frekuensi yang paling baik dilakukan adalah sebanyak 5x.


 


Background: During pregnancy, the mothers often experiences changes both physically and psychologically which are closely related to biological (hormonal) changes. The emotions of pregnant women are often unstable, the reactions that occur during pregnancy vary widely. The emotional condition of pregnant women can occur during pregnancy until the birth of the baby, and this is what triggers maternal death. One simple therapy that is effective in reducing anxiety during pregnancy is to do zikir, this therapy heals the psychic and physical through the medium of getting closer to the Creator.


Objective: To find out the description of zikir in reducing anxiety in pregnant women in the working area of UPT Puskesmas Martapura I, Banjar Regency.


Method: This type of research is a quantitative research with an analytic descriptive design. The sample is pregnant women in the working area of UPT. Martapura 1 Health Center with a total of 86 people using a purposive sampling technique. Data were analyzed univariately.


Results: Before doing zikir, most of the respondents experienced anxiety which was classified as severe, namely as many as 67 people (77.9%). After doing the zikir, most of the respondents experienced moderate anxiety, namely as many as 55 people (64%). The frequency of zikir recited by the respondents is at most twice a day, namely 36 people (41.9%). Pregnant women who do not experience anxiety 9 people (75%) recite 5 times a day. Lafaz subhanallah walhamdulillah walaillahailallah wallahuakbar which is mostly spoken by respondents.


Conclusion: Zikir can reduce anxiety in pregnant women. The best frequency to do is 5 times a day.

Article Details

How to Cite
Yuliyanti, N., Handayani, L., & Lestari, Y. P. (2023). D Zikir Mengurangi Kecemasan Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja UPT. Puskesmas Martapura 1 Kabupaten Banjar: Zikir Reduces Anxiety of Pregnant Women in the Working Area Upt. Martapura 1 Health Center Banjar Regency. Proceeding Of Sari Mulia University Midwifery National Seminars, 5(1). Retrieved from https://ocs.unism.ac.id/index.php/PROBID/article/view/1098
Section
Articles

References

Baroah, R., Jannah, M., & Windari, E. N. (2020). Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Pada Ibu Hamil dalam Menghadapi Persalinan dengan Skor Prenatal Attachment di Praktik Mandiri Bidan Rina Malang.

Hana, N. (2018). Pengaruh Relaksasi Nasyid dalam mengurangi tingkat kecemasan Pada Ibu Primigravida Trimester III di Puskesmas Jagir Surabaya. Photosynthetica, 2(1), 1–13.

Hatijar, Saleh, I. S., & Yanti, L. C. (2020). Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan. In CV. Cahaya Bintang Cermelang.

Nahar, M. (2018). HUBUNGAN SPIRITUAL SUPPORT DENGAN KECEMASAN DAN ADAPTASI SPIRITUAL IBU HAMIL PENELITIAN.

Tulus, M. (n.d.). EFEKTIFITAS TERAPI DZIKIR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN (LP) WANITA KELAS. 4(1), 88–100.

Usman, A. S. H. H., Sunarmo, I., & Syamsuddin, S. (2021). Risk factors, cortisol and gestational hypertension. Jurnal Ilmiah Obsgin, 000(Xxxx).

Yusuf, N. A., Mansyur, A. Y., & Hamid, H. (2022). Terapi Dzikir dalam Menurunkan Kecemasan pada Ibu Hamil Primigravida Trimester Ketiga di Puskesmas Somba Opu. Sultra Educational Journal, 2(1), 34–42. https://doi.org/10.54297/seduj.v2i1.223

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>