REVIEW: PENTINGNYA KEPATUHAN PELAKSANAAN SSC (SURGICAL SAFETY CEKLIST) SESUAI SOP BAGI PERAWAT RUANG OPERASI

Abstract

WHO telah membuat Surgical Safety Checklist (SSC). SSC merupakan alat komunikasi praktis dan sederhana dalam memastikan keselamatan pasien dalam tahap preoperatif, intraoperatif, dan paska operatif serta menurunkan komplikasi dan kematian karena tindakan pembedahan. Surgical Safety checklist (SSC) dilakukan melalui 3 tahapan, masing – masing digunakan sesuai dengan tahapannya yaitu sebelum dilakukan pembiusan (Sign In), sebelum dimulai insisi (Time Out) dan sebelum pasien keluar dari kamar operasi (Sign Out). Penelitian Mujiono (2021) tentang gambaran pelaksanaan SOP SSC menunjukkan kepatuhan penerapan SOP Surgical Safety Checklist (SSC) pada perawat bedah di Instalasi Bedah Sentral Rumah Sakit Khusus Bedah Banjarmasin Siaga yaitu sebanyak 76,5% dari 34 responden, dimana idealnya dari pelaksanaan SOP harusnya 100%. Dari hasil wawancara dan observasi kepada 5 orang perawat didapatkan 40% masih belum menerapkan dengan baik Surgical Safety Checklist. Data Komite Rekam Medis menunjukkan dari 114 data pasien, 30% masih belum terisi dengan lengkap format Surgical Safety Checklistnya, dan dari data Komite PPI RS Bedah Siaga pada tahun 2018-2019 didapatkan 2 pasien yang mengalami infeksi post operasi.

Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat kepada Kelompok perawat kamar operasi adalah meningkatkan pengetahuan dan kesadaran perawat kamar operasi dalam menjalankan SOP SSC (Surgical Safety Checklist (SSC)) dengan patuh. Metode pengabdian masyarakat ini adalah dengan sosialisasi SOP SSC dan pentingnya kepatuhan SSC yang dilakukan melalui zoom dengan terbagi menjadi 2 sesi kegiatan bagi seluruh perawat kamar operasi RS Bedah Siaga Banjarmasin. Hasil kegiatan menunjukkan hasil yaitu 1) tersampaikannya informasi pentingnya kepatuhan SOP SSC oleh perawat kamar operasi; 2) tersosialisasikan instrumen SOP SSC RS Khusus Bedah Siaga kepada seluruh perawat kamar bedah dan 3)Pemahaman dari instrumen SOP SSC RS Khusus Bedah Siaga Banjarmasin oleh perawat kamar bedah 100% melalui post test.