HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DENGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DI KAMPUS UNIT TERAPI DAN REHABILITASI (UNITRA) RSJD SAMBANG LIHUM KAB.BANJAR TAHUN 2018

Abstract

Latar Belakang: Penyalahgunaan NAPZA adalah sesuatu yang menjadi masalah didunia termasuk Indonesia karena tidak hanya mengganggu kesehatan tapi juga dapat menghancurkan kehidupan pemakainya. Terdapat tiga faktor seseorang menyalahgunakan NAPZA salah satunya yaitu faktor lingkungan.

Tujuan:  penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara faktor lingkungan dengan penyalahgunaan NAPZA di Kampus Unit Terapi dan Rehabilitasi (UNITRA) khususnya diruang program khusus RSJD Sambang Lihum Kab.Banjar.

Metode: Penelitian cross sectional dengan desain penelitian survey analitik. Tehnik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan total 30 responden. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 21-31 mei 2018 dan pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner.

Hasil: penelitian menunjukan bahwa hipotesa pertama yaitu faktor lingkungan keluarga dengan penyalahgunaan NAPZA dengan nilai (p value = 0,76 <0,05) , faktor lingkungan teman sebaya dengan penyalahgunaan NAPZA dengan nilai (p value = 0,02<0,05) dan faktor lingkungan sosial/masyarakat dengan penyalahgunaan NAPZA dengan nilai (p value =0,79<0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hanya faktor lingkungan teman sebaya yang memiliki hubungan signifikan dengan penyalahgunaan NAPZA sedangkan faktor lingkungan keluarga dan lingkungan sosial/masyarakat tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan penyalahgunaan NAPZA.

Kata kunci: Faktor Risiko, Penyalahgunaan NAPZA