P PENINGKATAN LITERASI FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS PADA REMAJA KOTA JAYAPURA
Kata Kunci:
Diabetes Melitus Tipe 2, Remaja, PenyuluhanAbstrak
Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit dengan penyebab multifaktorial, termasuk meningkatnya beban obesitas anak, perubahan pola makan dan aktivitas fisik, Namun, faktor risiko ini tidak disadari oleh kebanyakan orang. Penyakit ini menyerang segala usia dan meningkat pada usia remaja dan dewasa. Komplikasi jangka panjang diabetes meliputi masalah jantung, kerusakan saraf dan ginjal. Kurangnya pengetahuan menjadi salah satu penyebab penanganan yang terlambat. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan edukasi sejak dini kepada remaja sebagai upaya mencegah diabetes melitus tipe 2. Pengabdian dilakukan di SMA Negeri 4 Jayapura pada tanggal 11 Agustus 2023 dengan total 87 siswa-siswi sebagai peserta. Kegiatan dimulai dengan pengisian kuesioner pre-test, pemaparan materi tentang diabetes melitus dan ditutup dengan kuesioner post-test. Hasil edukasi/penyuluhan terdapat peningkatan pengetahuan remaja sebelum dan sesudah penyuluhan. Rata-rata skor pengetahuan remaja sebelum penyuluhan adalah 5,27 dan meningkat menjadi 5,51 setelah penyuluhan tentang diabetes melitus. Upaya pencegahan melalui KIE ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para remaja dan tercegah dari risiko penyakit diabetes melitus.
Referensi
] Kao, K.-T. and Sabin, M.A. (2019) ‘Hypertension and Type 2 Diabetes Mellitus in Children and Adolescents’, Pediatric Type II Diabetes, 45(6), pp. 37–45. doi:10.1016/B978-0-323-55138-0.00006-1.
] Tinajero, M.G. and Malik, V.S. (2021) ‘An Update on the Epidemiology of Type 2 Diabetes: A Global Perspective’, Endocrinology and Metabolism Clinics of North America, 50(3), pp. 337–355. doi:10.1016/j.ecl.2021.05.013.
] Magliano DJ, Boyko EJ; IDF Diabetes Atlas 10th edition scientific committee. IDF DIABETES ATLAS [Internet]. 10th ed. Brussels: International Diabetes Federation; 2021. PMID: 35914061.
]Kemenkes RI (2018) Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018, Kementrian Kesehatan RI. Available at: https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-riskesdas-2018_1274.pdf.
]Utomo, A.A. et al. (2018) ‘Faktor Risiko Diabetes Mellitus Tipe 2’, Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah, 13(2), pp. 120–127. doi:10.31101/jkk.395.
]Fanani, A. (2020) ‘Hubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Diabetes Mellitus’, Jurnal Keperawatan, 12(3), pp. 371–378.
]Anwar, Y. et al. (2022) ‘Penyuluhan Penyakit Diabetes Mellitus kepada Remaja Sekolah Menengah Atas di Jakarta Utara’, Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi: Paharmacare society, 1(2), p. 14350.
]Hulu, V.T. et al. (2023) ‘Jurnal Kesmas Prima Indonesia Survei cepat : Eksplorasi karakteristik dan pengetahuan remaja tentang diabetes melitus tipe 2’, 7(1), pp. 11–16.
] Soekidjo, N. (2012) Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka CIpta.
]Susilowati, D. (2016) Promosi Kesehatan : Modul Bahan Ajar Cetak Keperawatan. 1st edn. Kemenkes RI. Available at: http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/modul-bahan-ajar-tenaga-kesehatan/.
]Charisma, A.M. et al. (2022) ‘Efektivitas Penyuluhan Pentingnya Menjaga Konsumsi Makanan terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah yang Melakukan Pengobatan di Posbindu PTM Puskesmas Trosobo’, Jurnal Pengabdian Kesehatan, 5(1), pp. 1–10. Available at: https://jpk.jurnal.stikescendekiautamakudus.ac.id/index.php/jpk/article/view/185/87.
