P Promosi Kesehatan Tentang Perilaku Genital Hygiene Dan Periksa Payudara Sendiri (SADARI Pada Usia Awal Remaja Puteri
Kata Kunci:
Genital Hygiene, SADARI, Remaja PutriAbstrak
Remaja merupakan sosok yang dinamis dalam berperilaku dalam kesehariannya. Perilaku merupakan cara individu bersikap dan melakukan sesuatu hal. Sesuatu hal itu dapat berdampak pada dirinya, dampak tersebut dapat disadari maupun tidak disadari. Remaja putri merupakan individu yang beranjak dari masa kanak-kanak tetapi belum dewasa. Perihal perilaku perlu tuntunan dan bimbingan. Perlunya bimbingan dalam hal ini adalah bagaimana cara merawat organ reproduksi; organ intim. Hampir sebagian besar remaja awal memiliki pengetahuan buruk dan perilaku yang kurang mendukung terhadap perawatan organ intim dan payudara. Remaja banyak yang tidak tahu pentingnya merawat organ intim bahkan tidak tahu bagaimana cara perawatan yang benar. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan edukasi kepada remaja putri di lingkungan SMP Gelora Depok agar lebih peduli dan perhatian terhadap kesehatan reproduksinya. Setelah dilakukan pendidikan dan promosi kesehatan terkait perawatan genital hygiene dan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI), para remaja putri sangat antusias dan akan menerapkan apa yang sudah diajarkan dalam kehidupan sehari-hari. Guru dan orang tua diharapkan dapat selalu mendampingi remaja putri dalam proses perawatan genital hygiene dan periksa payudara sendiri.
Referensi
S. Panjalipour, Z. B. Khalesi, S. Rezaie-Chamani, and E. Kazemnejad, “Female adolescent health needs and determinants,” J. Bras. Reprod. Assist., vol. 24, no. 2, pp. 158–162, 2020, doi: 10.5935/1518-0557.20200011.
H. Taghizadeh Moghaddam, A. Bahreini, M. Ajilian Abbasi, F. Fazli, and M. Saeidi, “Adolescence health: The needs, problems and attention,” Int. J. Pediatr., vol. 4, no. 2, pp. 1423–1438, 2016, doi: 10.22038/ijp.2016.6569.
H. M. M. Tork and K. F. Al Hosis, “Effects of reproductive health education on knowledge and attitudes among female adolescents in Saudi Arabia,” J. Nurs. Res., vol. 23, no. 3, pp. 236–242, 2015, doi: 10.1097/jnr.0000000000000105.
A. Hussen, M. Kumbi, J. Bedewi, A. Lette, and S. Nuriye, “Breast self-examination practice and associated factors among women of reproductive age in southeast Ethiopia,” Front. Oncol., vol. 13, no. June, pp. 1–9, 2023, doi: 10.3389/fonc.2023.1176022.
S. K. Shah et al., “Knowledge and Pactice of Genital Health and Hygiene among Adolescent Girls of Lalitpur Metropolitan City, Nepal,” Am. J. Public Heal. Res., vol. Volume 7, no. 4, pp. 151–156, 2019, doi: 10.12691/ajphr-7-4-4.
H. G. Istiani and E. Rokhmiati, “Pengetahuan dan Hubungannya dengan Perilaku Genital Hygiene dan SADARI pada Remaja Putri,” J. Ilm. Kebidanan Indonesia. (Indonesian Midwifery Sci. Journal), vol. 11, no. 4, pp. 188–193, 2021, [Online]. Available: https://journals.stikim.ac.id/index.php/jiki/article/view/1310/849
H. L. L. Manalu, Monograf Metode Promosi Kesehatan (Ceramah Dan Media Leaflet) Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Gizi Balita Harauly Lady Lusiana Manalu, Sst, Mkm. 2022.
M. E. Millenia, Fitriani Ningsih, and L. N. Tambunan, “Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Bahaya Pernikahan Dini,” J. Surya Med., vol. 7, no. 2, pp. 57–61, 2022, doi: 10.33084/jsm.v7i2.3204.
Kementerian Kesehatan RI, “Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan,” 2022. [Online]. Available: http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=2652619&val=24585&title=Klasifikasi Pneumonia Menggunakan Metode Support Vector Machine
A. Kurniawan, R. M. Putri, and E. Widiani, “Pengaruh Promosi Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Kelas IV dan V Sekolah Dasar,” J. Nurs. News, vol. 4, no. 1, pp. 100–111, 2019, doi: 10.1021/BC049898Y.
