P Penguatan Peran Kader Dan Masyarakat Dalam Pemantauan Kehamilan Melalui Kantong Kehamilan Dan Wajib Lapor Ibu Hamil “PETA HAMKA WAMIL” Di Puskesmas Alalak Tengah

Abstrak

Puskesmas Alalak Tengah, di Kecamatan Banjarmasin Utara, memiliki wilayah kerja di dua kelurahan, Alalak Tengah dan Alalak Utara, dengan kondisi geografis 100% rawa dan suhu udara antara 27°C-33°C. Wilayah ini terbentang 18,30 km2, berbatasan dengan Sungai Barito dan Sungai Alalak di utara, Sungai Barito di barat, Kelurahan Alalak Selatan dan Kuin Utara di selatan, serta Kelurahan Sei Miai di timur. Puskesmas ini memiliki 18 posyandu yang melibatkan peran kader kesehatan, bidan, dan tenaga kesehatan lainnya dalam pelayanan kesehatan Ibu dan Anak. Kader kesehatan di posyandu memiliki peran penting dalam penyuluhan kepada masyarakat, pendataan Ibu hamil, penimbangan, pemasangan stiker P4K, dan kegiatan pencatatan KIA. Untuk meningkatkan fungsi posyandu dalam Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K), perlu dikembangkan upaya peningkatan peran kader kesehatan. Artikel ini menyoroti permasalahan tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia, dengan fokus pada Puskesmas Alalak Tengah. Dukungan kader sebagai faktor kunci dalam pencapaian penurunan AKI diidentifikasi sebagai hal penting, serta perlunya keterlibatan masyarakat dalam pemantauan kesehatan ibu hamil. Tujuan dari kegiatan ini adalah  melakukan pengkajian, diagnosis masalah kesehatan, menyusun perencanaan intervensi, dan mengevaluasi program di bidang kesehatan masyarakat. Dengan fokus pada peningkatan kunjungan Antenatal Care (ANC) dan pengetahuan kader, proyek ini diarahkan untuk memperkuat peran kader dan masyarakat melalui "Peta Hamka Wamil" guna meningkatkan pemantauan kesehatan ibu hamil. Diharapkan proyek ini dapat memberikan kontribusi dalam menurunkan AKI dan AKB di Puskesmas Alalak Tengah. Program "PETA HAMKA WAMIL" mampu memberdayakan masyarakat dan kader posyandu dengan metode Pemantauan Kantong Kehamilan dan Wajib Lapor Ibu Hamil (WAMIL), meningkatkan derajat kesehatan ibu hamil dan bayi. Ibu hamil dan kader posyandu dapat meningkatkan kunjungan pemeriksaan kehamilan secara dini ke petugas kesehatan. Kegiatan Midwifery Project memberikan gambaran asuhan komunitas sesuai dengan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam Kampung Sadar Pemeriksaan Kehamilan.