J JEBOL KSI (Jemput Bola Kader Sayang Ibu)
Kata Kunci:
Kader, Kunjungan Kehamilan, Pemeriksaan KehamilanAbstrak
Pemerintah menyarankan untuk melakukan minimal empat kunjungan untuk setiap ibu hamil. Jumlah kunjungan satu kali pada trimester I (K1) dan II, kemudian trimester III dilakukan dua kali kunjungan (K4). Kurangnya cakupan K1 dan K4 di wilayah UPT Puskesmas Babirik yang disebabkan rasa malu dan kurangnya pengetahuan ibu hamil serta minimnya peran kader Posyandu dalam hal memberikan motivasi kepada ibu hamil untuk melakukan kunjungan pada masa kehamilannya. Solusi yang ditawarkan adalah melakukan refreshing kader,ngobrol santai dengan kader dan pertemuan dengan kader untuk berkomitmen inovasi JEBOL KSI (Jemput Bola Kader Sayang Ibu).Dengan adanya pertemuan, kader mampu memahami pentingnya pemeriksaan kehamilan, bersedia menjadi Kader Sayang ibu yang mampu memotivasi ibu hamil untuk meningkatkan ketepatan waktu kunjungan/ANC selama masa kehamilan. Terjalinnya kerjasama Kader dan Bidan dalam melakukan kunjungan rumah bagi ibu hamil baru (K1) dan K4. Adanya lembar edukasi berupa leaflet,buku KIA dan Pin. Kader bersedia menjadi Kader Sayang Ibu yang berkomitmen untuk melakukna pencarian ibu hamil yang menjadi target JEBOL KSI, melaporkan, memantau dan melakukan kunjungan rumah bersama bidan.
Referensi
Tim BASICS. 2018. Panduan Penerapan PraktikCerdas KemitraanBidan,Dukun Bayi dan kader Posyandu . Jakarta.www.basicsproject.or. Diunduh tanggal 29 Desember 2019./ diakses tanggal 02 Januari 2024
Suhat Dan Hasanah, Ruyatul. 2019. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keaktifan Kader Dalam Kegiatan Posyandu (Studi Di Puskesmas Palasari Kabupaten Subang).http://journal.unnes.ac.id/nju/index. php/kemas/ diakses tanggal 02 Januari 2024
Kemenkes RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan./ diakses 03 Januari 2024
Kemenkes RI. (2023). Kehamilan. https://ayosehat.kemkes.go.id/1000-hari-pertama-kehidupan/home / diakses tanggal 03 Januari 2024
Nainggolan, D. R. Ujung, R. M., & Hutabarat, N. I. (2020). Edukasi Kesehatan Ibu Hamil tentang Pelayanan Antenatal Terpadu, IMD, ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Onan Hasang. Jurnal Abdimas Kesehatan Perintis, 2(1), 1 – 7. / diakses tanggal 03 Januari 2024
UPT Puskesmas Babirik. 2023. Laporan Data Kesehatan Ibu dan Anak (tidak dipublikasikan) /diakses tanggal 03 Januari 2024
WHO. (2019). Maternal mortality Evidence brief. Avenue Appia 20, CH-1211 Geneva 27. Switzerland: World Health Organization./ diakses tanggal 03 Januari 2024
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama
- Rina Fitria Sari, Hairiana Kusvitasari, Ika Avrilina Haryono, B BAKEMAH (Bidan Melakukan Kunjungan ke Rumah Ibu Hamil) , Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh: Vol 3 No 1 (2024): Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh
Artikel Serupa
- Sri Suhartini, Putri Yuliantie, Dian Widiastuti, P "Pregnancy Conceling Class (PCC)" Sebagai Upaya Mencegah Kejadian Resiko Tinggi Dalam Kehamilan , Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh: Vol 3 No 1 (2024): Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh
- Lisdha Yantie, Rabia Wahdah, Rulya Ulfah, Nita Hestiyana, R Revitalisasi Posyandu Melalui Pengaplikasian Kalender Jadwal Posyandu Tahun 2024 Di Wilayah Kerja Puskesmas Alalak Tengah Kota Banjarmasin , Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh: Vol 3 No 1 (2024): Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh
Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.