E Efektifitas Aromaterapi Lemon Terhadap Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I Emesis Gravidraum Di Wilayah Kerja Puskesmas Long Kali
Isi Artikel Utama
Abstrak
Latar Belakang: mual muntah merupakan hal yang sering terjadi pada ibu hamil dan prevalensinya cukup besar. Mual muntah dapat menyebabkan masalah kesehatan ibu dan menyebabkan dehidrasi parah serta membahayakan kondisi bayi, untuk itu perlu penanganan non farmakologis salah satunya menggunakan aromaterapi lemon.
Tujuan: Untuk mengetahui efektifitas pemberian aromaterapi lemon terhadap mual dan muntah pada ibu hamil trimester I Emesis Gravidarum di Wilayah Kerja Puskesmas Long kali.
Metode: metode penelitian quasi eksperiment dengan pendekatan Two Group pretest dan postest, Populasi penelitian ibu hamil Trimester 1 pada bulan Januari 2024-Februari 2024 di Puskesmas Long Kali sebanyak 46 orang, teknik pengambilan sampel purposive sampling sebanyak 28 orang. Instrument yang digunakan adalah kuesioner PUQE-24. Teknik analisa data menggunakan analisa univariat dengan mean, standar deviasi, minimal dan maksimal, analisa bivariate dengan uji uji Wilcoxon.
Hasil: Mual dan muntah sebelum diberikan aromaterapi lemon pada ibu hamil emesis gravidarum trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Long Kali memiliki nilai rata-rata 10,25 dengan skor minimal 7 dan skor maksimum 13, sedangkan sesudah diberikan aromaterapi lemon pada ibu hamil emesis gravidarum trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Long Kali memiliki nilai rata-rata 4,86 dengan skor minimal 72dan skor maksimum 8. Ada efektifitas pemberian aromaterapi lemon terhadap mual dan muntah pada ibu hamil emesis gravidarum trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Long Kali dengan nilai p value 0,000
Simpulan: aromaterapi lemon efektif menurunkan mual dan muntah pada ibu hamil emesis gravidarum trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Long Kali
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Aspiani Reni Yuli, (2017). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Maternitas, Aplikasi NANDA, NIC, dan NOC. Jakarta: TIM.
Atin Karjatin, (2016). Keperawatan Maternitas. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengambangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan : Kementrian RI
Buckle, J., Ryan, K., Chin, B Koren (2014). Clinikal Aromatherapy for Prgnancy, Labor an Postpartum. Internasional Journal of Childbirth Education.
Budiana, (2013).Buah Ajaib Tumpas Penyakit, Penebar Swadaya, Jakarta
Dewi Iga Prima, (2011), Aromaterapi Lavender sebagai Media Relaksasi. Artikel. Bali: Bagian Farmasi Universitas Kedokteran Udayana
Evariny Andriana, (2011). Mencerdaskan Anak Sejak Dalam Kandungan. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer
Febrian Kristanto, (2013). Kekerasan Permukaan Enamel Gigi Manusia Setelah Kontak dengan Air Perasan Citrus Limon. (Proposal). Universitas Airlangga, Surabaya
Hutahean, (2013) . Perawatan Antenatal. Jakarta: Salemba Medika, 2013.
Tiara Afrilina, Suyani (2019) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Hiperemisis Gravidarum di RSUD Panembahan Senopati Bantul
http://digilib2.unisayogya.ac.id/xmlui/handle/123456789/735
Ully M Nizhar, (2012). Level Optimum Sari Buah Lemon (Citrus limon) sebagai Bahan Penggumpal pada Pembentukan Curd Keju Cottage. Proposal. Program Studi Teknologi Hasil Ternak. Jurusan Produksi Ternak. Fakultas Peternakan. Universitas Hasanudin. Makasar