D DUDA MANIS ( Edukasi KB IUD Dan Pemasangan IUD Gratis ) di Wilayah Kerja UPTD PUSKESMAS Paringin Selatan

Penulis

  • Ruhanah Ruhanah UNISM Banjarmasin
  • Winda Maolinda Universitas Sari Mulia
  • Nurul Hidayah Universitas Sari Mulia

Kata Kunci:

Edukasi, Kontrasepsi, IUD

Abstrak

Penggunaan KB MKJP yang masih rendah, terutama kontrasepsi IUD masih jauh dari yang ditargetkan dan rendahnya minat masyarakat salah satunya dikarenakan ketakutan dan kecemasan pada calon akseptor untuk memasang alat kontrasepsi tersebut. Salah satu upaya untuk meningkatkan minat penggunaan kontrasepsi dapat dilakukan dengan mengadakan penyuluhan berupa edukasi mengenai KB IUD. Faktor yang dapat mempengaruhi penggunaan kontrasepsi yaitu dikarenakan pengetahuan masyarakat yang masih rendah tentang kelebihan metode kontrasepsi jangka panjang dan keterbatasan jumlah tenaga terlatih serta sarana yang ada. Beberapa permasalahan yang masih ada  dalam penggunaan kontrasepsi IUD ini adalah masih ada budaya malu atau tabu dari masyarakat untuk melakukan pemasangan IUD ini karena berkaitan dengan pemasangannya melalui organ intim perempuan, takut mengganggu saat berhubungan seksual dan takut IUD berjalan masuk ke dalam perut. Berdasarkan  data yang ada di Puskesmas Paringin Selatan cakupan KB MKJP terutama IUD Masih sangat rendah di tahun 2022 sebanyak 123 orang (4,95 % ), dan pada tahun 2023 sampai bulan November 2023 akseptor KB IUD sebanyak 145 ( 5,92 % ) dari jumlah PUS 2447 orang. Oleh karena itu Puskesmas Paringin Selatan mengadakan penyuluhan berupa edukasi KB IUD dan pemasangan IUD gratis, kegiatan dilaksanakan pada tanggal 9 desember 2023 yang bertempat di Puskesmas Paringin Selatan yang dimulai pada jam 09.00 wita, peserta kegiatan ini adalah pasangan usia subur, pendanaan kegiatan ini berasal dari anggaran APBD Dinas Kesehatan bidang KB Kabupaten Balangan. Dari kegiatan tersebut didapatkan hasil ada 20 orang wanita yang memasang kontrasepsi IUD. Dengan penambahan akseptor sebanyak 20 orang sehingga  terdapat kenaikan capaian dari sebelumya sebesar 5,92 %  terjadi peningkatan capaian 0,82 % sehingga  menjadi 6,74 %. Dari adanya kegiatan ini diharapkan kedepannya akan ada edukasi tentang kontrasepsi IUD secara berkala, dan kegiatan pemasangan IUD gratis selalu dilaksanakan

Referensi

H. S. Ruhanah, Lathifah N, “Korelasi Pendidikan dan Konseling KB Saat Hamil dengan Penggunaan KB Pasca Salin Pada Ibu Nifas di Puskesmas Paringin Selatan,” J. Rumpun Ilmu Kesehat., vol. 4, no. 1, pp. 93–105, 2023, doi: 10.55606/jrik.v4i1.2829.

I. Arbaiyah, “Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Suami Dengan Penggunaan Kontrsepsi IUD di Desa Balakka Tahun 2020,” J. Kesehat. Ilm. Indones. (Indonesian Heal. Sci. Journal), vol. 6, no. 2, p. 86, 2021, doi: 10.51933/health.v6i2.575.

Mahmudah, Istiqamah, Noval, and Ika Friscila, “Pengaruh Budaya Akseptor KB terhadap Penggunaan KB IUD di Wilayah Kerja Puskesmas Paringin Tahun 2022,” J. Rumpun Ilmu Kesehat., vol. 3, no. 3, pp. 75–86, 2023, doi: 10.55606/jrik.v3i3.2585.

Riset Kesehatan Dasar, Laporan Provinsi Kalimantan Selatan RISEKDAS. 2020.

Bkkbn, “Pedoman Pelayanan kontrasepsi dan keluarga berencana,” Angew. Chemie Int. Ed. 6(11), 951–952., pp. 2013–2015, 2021.

E. Mulati, Modul Pelatihan Blended Learning Bagi Bidan Dalam Rangka Percepatan Penurunan Aki , Akb Dan Stunting. 2021.

Fauziah, “Buku Ajar Praktik Asuhan Pelayanan Keluarga Berencana (KB),” Buku Ajar Prakt. Asuhan, pp. 1–112, 2020, [Online]. Available: https://doi.org/10.17605/OSF.IO/D6NC3.

Diterbitkan

2024-02-16

Cara Mengutip

Ruhanah, R., Maolinda, W., & Hidayah, N. (2024). D DUDA MANIS ( Edukasi KB IUD Dan Pemasangan IUD Gratis ) di Wilayah Kerja UPTD PUSKESMAS Paringin Selatan. Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Tangguh, 3(1), 207–214. Diambil dari https://ocs.unism.ac.id/index.php/semnaspkm/article/view/1269

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>